External Link dan Pengaruhnya untuk SEO
Daftar Isi
Bagi pelaku optimasi SEO pasti sudah mengetahui bahwa link itu ada 3 jenis, yaitu ada internal link, ada external link atau outbound link; dan backlink atau inbound link. Sekarang saya mau menjelaskan sedikit pengaruh dari external link untuk optimasi SEO anda; karena percaya atau tidak external link ini banyak sekali mengacaukan ranking dari banyak permilik website.
Kita mulai dengan menekankan hal yang paling penting yaitu....
Jangan Memasang External Link di Header
Ada banyak sekali website yang memasang external link pada bagian headernya dan membuat website tersebut menjadi sangat sulit untuk ranking. Kenapa external link pada bagian header bisa membuat suatu website menjadi sangat sulit untuk ranking?Itu karena posisi suatu link sangat menentukan besar poin yang dialirkannya. Semakin di atas suatu link maka akan semakin besar juga poin yang dialirkannya. Jadi kalau anda meletakkan external link di bagian header, maka akan sangat besar poin yang meninggalkan website anda, terlebih lagi external link pada bagian header akan ditampilkan di semua halaman. Jadi memang external link pada header ini bisa sangat memberatkan optimasi SEO.
Jadi walaupun external link anda itu hanyalah link media sosial anda sendiri, tetap saja itu adalah sebuah external link.
Walaupun saya mengatakan seperti ini anda tetap saja akan menemukan website yang mempunyai external link pada bagian headernya namun tetap bisa ranking 1. Kenapa bisa begitu? Tentu saja bisa, tadi saya mengatakan akan sangat sulit dan bukannya mustahil.
Walaupun anda memasang external link pada header; namun jika anda memang mempunyai backlink yang kuat dan relevan, maka tetap saja peluang ranking itu ada. Atau bisa juga kebocoran poin itu digantikan dengan konten yang oleh Google dianggap benar-benar relevan dan menyeluruh, maka itu juga bisa menjadi faktor pendorong untuk ranking.
Walaupun ada website yang ranking dengan link sosial media pada bagian header; saya tetap merekomendasikan anda untuk tidak memasangnya; sekedar untuk memudahkan optimasi anda.
External Link Di Dalam Konten
External link yang ada di dalam konten seperti artikel itu memberikan nilai tersendiri kepada halaman yang dirujuk. Walaupun secara poin halaman tidak akan sebesar link pada header, namun poin relevansi dari external link yang ada pada header itu bisa memberikan dorongan yang sangat besar.Jadi jika website dengan reputasi yang baik mau melakukan review untuk website anda dan memberikan link di dalam artikelnya; walaupun itu hanya 1 halaman saja; link tersebut tetap akan menjadi pendorong yang sangat kuat.
Tapi keuntungan itu adalah untuk halaman yang anda rujuk di dalam artikel. Sekarang masalahnya adalah "Apakah anda juga mendapatkan keuntungan dari external link tersebut?"
Matt Cutts yang adalah mantan kepala divisi webspam Google mengatakan bahwa Google akan memberikan anda poin extra jika anda memberikan rujukan di dalam artikel anda menuju halaman yang sangat relevan dengan topik yang anda bahas.
Jadi external link tersebut tetap saja akan membocorkan poin menuju halaman yang relevan tadi; tapi Google akan memberikan anda bonus poin yang bisa membantu anda untuk ranking (selama link tadi benar-benar relevan dan berkualitas)....
Bagaimana mendefinisikan halaman yang dianggap benar-benar relevan dan berkualitas? Tentu jika pembahasannya lengkap dan bisa menolong pembaca anda untuk mendapatkan informasi yang anda maksudkan.
Tapi kalau anda tidak mau repot, maka anda bisa search di Google artikel yang sesuai denhan kebutuhan anda dan jadikan si ranking 1 sebagai external link anda. Jika Google memberikan posisi ranking 1 pada website tersebut, maka pastinya Google menilai itu relevan.
Walaupun external link yang berkualitas ini memberikan anda poin tambahan; tapi jangan terlalu banyak menggunakannya. Batasi 2 external link saja, karena jika kebanyakan maka poin yang hilang akan terlalu besar, dan Google menganggap artikel anda hanya pepesan kosong karena pembaca masih harus mencari di website-website yang lain.
Sifat dari external link hanyalah sebagai rujukan untuk memberikan legitimasi untuk pernyataan anda di dalam artikel dan bukan untuk memberikan penjelasan yang lebih detil kepada pembaca.
Khusus website yang menyediakan download, jangan memasang link dofollow menuju halaman download anda, karena biasanya halaman tersebut kontennya minim dan kurang relevan, sehingga dianggap tidak relevan oleh Google. Selalu ingat untuk menggunakan rel="nofollow" pada link download anda.
External Link Pada Sidebar atau Footer?
Sidebar ataupun footer adalah area lampu kuning untuk memasang external link. Walaupun area ini sudah di bawah konten, namun poinnya tetap saja besar secara akumulatif karena link akan ditampilkan di semua halaman.Tapi anda bisa memasang external link selama link tersebut benar-benar relevan dengan website anda. Jika tidak relevan, maka lampu kuningnya akan menjadi lampu merah 😏
Jadi jangan memasang external link walaupun itu adalah sekumpulan website anda sendiri. Cita-cita anda mempunyai banyak website yang sukses, akan berbuah gagal total; kalau masing-masing link anda tidak relevan.
Kenapa Harus Relevan?
Anda harus tahu bahwa ada yang namanya tema external link. Apa itu tema external link? Perhatikan ini. Jika halaman website anda sedang membahas masalah shampo untuk mencegah ketombe; tetapi anda juga memasang link otomotif pada halaman tersebut, maka itu bisa mendorong search engine untuk mengira anda sedang membahas shampo mobil.Jadi artikel anda tidak akan cukup kuat untuk ranking di artikel shampo anti ketombe dan juga tidak cukup relevan untuk ranking di artikel shampo mobil. Jadi seringkali website yang sudah mati-matian optimasi, tidak bisa ranking hanya karena external linknya tdak relevan.
Coba Cek External Link Anda
Jadi kenapa anda tidak mencoba untuk mengecek external link pada halaman yang anda optimasi. Anda bisa menggunakan SEOQUAKE untuk melakukan ini, dengan cara mengklik tautan DIAGNOSIS pada SEOBAR yang tersedia.Jika external link anda sudah ditampilkan, coba cek apakah ada external link yang tidak relevan yang bisa anda hapus saat ini (jika tidak terlalu penting). Sedikit bocoran untuk anda; ada trend bahwa jika jumlah link pada halaman web yang dioptimasi tidak terlalu banyak, biasanya halaman tersebut lebih mudah untuk ranking saat dilakukan optimasi SEO.
Posting Komentar